Kendal, Harianjateng.com- Peran orang tua dan para guru pendidik sangatlah penting untuk membentuk mental dan karakter anak, sehingga polah asuh yang baik akan menentukan 5 tahun pertama dalam membentuk mental dan karakter yang baik bagi anak-anak diusia dini.
Mengingat pentingnya hal tersebut, maka Kelompok Bermain dan Taman Kanak-Kanak (KB TK) Juang Ilmu Kaliwungu Selatan melaksanakan program Parenting Education mengangkat tema “Peran Orang Tua dan Guru Membentuk Sikap dan Mental Anak”, Minggu (12/11/2023) bertempat di Ruang Cendrawasih Tirto Arum Baru Kabupaten Kendal.
Dalam acara tersebut menghadirkan narasumber Psikolog yang sangat berkompeten di bidangnya, yaitu Dr. Agung Prasetyo, S.P.Si, M.Pd., Psi., C.H., C.H.T.
Acara dihadiri oleh Pembina Yayasan KB-TK Juang Ilmu, Alwi, S.Pd., Ketua Yayasan KB-TK Juang Ilmu, Arvian, Kepala Sekolah KB-TK Juang Ilmu, Rahma Yanti, S.Pd beserta para guru, ketua beserta anggota Komite KB-TK Juang Ilmu, dan diikuti oleh seluruh murid dan wali murid KB-TK Juang Ilmu Kaliwungu Selatan.
Dalam sambutannya, Pembina Yayasan KB-TK Juang Ilmu, Alwi menyampaikan, terima kasih kepada para wali murid yang hadir untuk membahas bersama – sama tentang tumbuh kembang anak.
“Dengan terselenggaranya Forum Parenting ini diharapkan akan terdapat kesamaan dari pihak sekolah dan orang tua terkait pola asuh tumbuh kembang anak, sehingga anak-anak nantinya bisa menjadi generasi Emas yang akan bermanfaat bagi bangsa dan negara Indonesia,” tutur Alwi.
Sementara itu, dalam paparannya Agung Prasetyo menyampaikan materi tentang Orang Tua Harus Berani Agar Anak Mandiri. Ia menjelaskan, bahwa orang tua itu harus berani dalam mendisiplinkan anak sebagai wujud perhatian dan rasa sayangnya terhadap anak didik tercinta.
Ia juga menerangkan, bahwa suami, istri, nenek dan semua orang dilingkungan keluarga harus memiliki satu visi dalam mendidik anak, dan banyak berkomunikasi tentang kondisi anak terutama diusia 5 tahun pertama, karena akan menentukan karakter anak.
Menurut Dr. Agung Prasetyo, langkah-langkah yang harus dilakukan oleh para orang tua, pertama adalah harus mendeteksi sejak dini apa yang menjadi kendala-kendala yang dihadapi oleh anak, karena kalau dibiarkan saja dapat berdampak terhadap tumbuh kembang anak.
“Kemudian orang tua harus lebih terbuka pemikirannya, pembiasan resiko, memberikan motivasi kepada anak, adaptasi dengan anak, lebih meningkat kedekatan emosional dengan anak, mengajari anak mengeksplor kemampuannya, dikenalkan dengan hal baru, dan kerja sama dengan sekolah,” tambah tambah Agung Prasetyo.
Ia berpesan kepada orang tua dan para guru, agar lebih memberikan perhatian penuh terhadap anak-anak, memberikan rasa nyaman, rasa aman, dan penuh dengan cinta dan kasih sayang, sehingga anak-anak bisa tumbuh kembang dengan baik.
Salah satu wali murid KB-TK Juang Ilmu, Ratna menyampaikan, kegiatan ini sangat bermanfaat, banyak ilmu dan wawasan yang diperoleh terkait dengan pola asuh terhadap anak.
“Saya lebih memahami tentang pentingnya peran keluarga terkait pola asuh terhadap anak, dan pastinya akan lebih bersinergi dan terbuka terhadap kondisi, sehingga jika terjadi kendala dapat diatasi bersama-sama dengan baik,” ujar ujar Ratna.
Acara dilanjutkan dengan komunikasi dua arah antara narasumber dengan wali murid tentang pola asuh terhadap anak. Kemudian dilanjut dengan konsultasi kondisi dan tingkah laku anak saat di rumah.
Pada acara itu juga dilakukan Asesmen melalui kegiatan outbound yang di dalamnya terdapat estafet air, mencari bola sesuai warna keranjang, memindahkan bola bersama teman-teman, dan mengecap menggunakan tangan.
Red-HJ99/HR
