Kendal, Harianjateng.com- Pada musim penghujan tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Kendal akan mengantisipasi terjadinya banjir di wilayah Kelurahan Langenharjo terutama Perumahan RSS, BTN dan Kendal Asri dengan membuatkan pintu air sebagai pengendali jika terjadi banjir.
Hal ini diungkapkan oleh Sekda Kendal, Ir. Sugiono, M.T saat meninjau lokasi Perumahan RSS Kendal, Jawa Tengah, Jumat (5/1/2024).
Sugiono mengatakan, berdasarkan analisa DPUPR jika terjadi banjir di Perumahan RSS maupun Perumahan Kendal Asri itu berasal dari luapan air dari sebelah barat.
“Jika terjadi genangan air disekitar Perumahan RSS itu merupakan air dari arah barat Sukolilan dan dari Jambearum. Ini sekarang juga bisa dilihat airnya masih mengalir ke wilayah Perumahan RSS,” kata Sekda Kendal.
Ia juga menerangkan, upaya menggunakan pompa air yang dilakukan dan dibuang ke sungai Kalibuntu disinyalir kurang efektif. Maka, sesuai hasil rapat bersama Bupati Kendal adalah pembuatan pintu air dan rumah pompa di dua tempat.
“Saat terjadi genangan air dan kita pompa di sebelah timur di Kalibuntu hasilnya kurang efektif. Mengingat saat kita pompa namun disisi lain air juga masuk. Maka kesimpulan kemarin adalah dibuatkan pintu air di sebelah barat,” kata Sekda Sugiono.
Ia juga mengungkapkan, sebagai upaya penanganan darurat dalam mengurangi dampak banjir di perumahan tersebut, Pemkab Kendal membuat tanggul darurat dengan karung pasir di kawasan perumahan RSS Kendal.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Ali Sutariyo yang juga turut serta hadir bersama Sekda Kendal menerangkan, ada sekitar 1.500 karung yang dipasangkan memanjang untuk mengantisipasi luapan air yang dapat mengakibatkan banjir di sekitar perumahaan RSS, BTN dan Kendal Asri.
Red-HJ99/KM
