Kendal, Harianjateng.com- Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Kendal menggelar Kejuaraan Pencak Silat DPRD Kendal Open Tahun 2025 tingkat Nasional, Sabtu (28/6/2025) bertempat di Gor Bahurekso Kendal.
Kegiatan diselenggarakan selama dua hari, tanggal 28-29 Juni. Acara diikuti oleh 400 pesilat, baik dari Pulau Jawa maupun dari luar Pulau Jawa.
Ketua IPSI Kendal, Muhammad Tommy Fadlurohman yang juga Annggota DPRD Kendal menyampaikan, bahwa IPSI Kendal telah mengukir sejarah, kerena pertama kalinya menggelar kejuaraan pencak silat tingkat nasional di Kabupaten Kendal.
Ia juga menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut diikuti oleh 400 pesilat dari Pulau Jawa bahkan dari luar Pulau Jawa. Acara ini dibagi menjadi 4 kelas, mulai dari usia dini, pra remaja, remaja dan dewasa.
“Harapannya dengan kejuaraan nasional ini menjadi pemantik semangat bagi Kendal untuk menyelenggarakan kejuaraan-kejuaraan pencak silat. Selain itu, juga menjadi tambahan jam terbang bagi para atlet silat Kendal untuk langkah ke depannya ketika mereka ingin mengejar prestasi,” tutur Ketua IPSI Kendal yang juga akrab disapa Gus Tommy.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kendal, Ircham Chalid dalam acara tersebut sangat menyambut baik kejuaraan silat tingkat nasional oleh IPSI Kendal.
Ircham Chalid juga mengapresiasi atas diselenggarakannya acara tersebut dan akan mendukung kegiatan-kegiatan IPSI di Kabupaten Kendal.
Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua III Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kendal, Moh Irfani juga menyampaikan apresiasinya kepada IPSI Kendal, karena iven tingkat Nasional ini baru pertama kalinya dilaksanakan di Kabupaten Kendal.
“Harapannya melalui kegiatan ini akan melahirkan atlet-atlet baru di Kabupaten Kendal, dan nantinya juga memberikan kontribusi dengan meraih medali di ajang PORPROV mendatang,” harap Moh Irfan.
Sementara, Ketua Komisi D DPRD Kendal, Dedy Ashari Styawan yang juga hadir dalam acara tersebut mengatakan, bahwa kejuaran seperti ini sangatah baik, karena dapat mencatak bibit-bibit atlet pesilat di Kabupaten Kendal.
“Saya berharap, kegiatan baik ini bisa sering dilaksanakan, karena bermanfaat bagi generasi muda untuk mengembangkan potensinya dibidang silat, sehingga nantinya akan muncul atlet-atlet kebanggaan Kabupaten Kendal,” tutur Dedy Ashari.
Red-HJ99/HR
