Kendal, Harianjateng.com- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukapil) Kendal Canangkan Program inovasi Kartu Identitas Anak untuk Anak Humble, Excellent, Brave, Agile, dan Taqwa (KIAN HEBAT) bertempat di Pondok Pesantren Sabilulrrosyad Kendal, Rabu (19/4/2025).
Acara dihadiri oleh Bupati Kendal, Hj. Dyah Kartika Permanasari, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kendal, Ratna Mustikaningsih beserta para staf, dan diikuti oleh ratusan siswa siswi mulai dari kelas 1 SD hingga SMA sederajat, serta belasan pengusaha di Kabupaten Kendal.
Dalam laporannya, Kepala Disdukcapil Kendal, Ratna Mustikaningsih menyampaikan, bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mencanangkan inovasi KIAN HEBAT di Kabupaten Kendal dalam rangka percepatan kepemilikan Kartu Identitas Anak (KIA) atau Identitas Kependudukan Digital (IKD).
“Selain itu, menyerahkan dokumen Adminduk KIA, rekam dan cetak KIA, Rekam KTP-EL, aktivasi IKD, dan melakukan penandatanganan kerja sama pemanfaatan KIA dan IKD dengan mitra pelaku usaha perempuan,” ujar Ratna.
Kepala Dispendukcapil Kendalbjuga mengungkapkan, bahwa launching KIAN Hebat ini diharapkan semua anak di Kabupaten Kendal memiliki KIA sesuai yang ditargetkan oleh Pemerintah Daerah.
“Targetnya adalah 270.326 orang anak yang berusia dibawah 17 tahun sudah memiliki KIA, dan saat ini sudah 73.03% atau 197.425 anak yang sudah memiliki KIA,” ungkap Ratna Mustikaningsih.
Kemudian, lanjut Ratna, untuk rekam cetak KIA hari ini Dispendukcapil Kendal telah mengundang 235 anak untuk dilakukan perekaman, baik dari sekolah SD Bojonggede, SD Banyuurip, SMP Sabilulrrosyad. Sedangkan rekam KTP-EL berasal dari SMK Sabilul Rosyad sebanyak 67 anak, SMAN 1 Pegandon 66 dari potensi 166 anak.
Pihaknya juga menyampaikan, untuk pemanfaatan KIA atau IKD, Dispendukcapil melakukan penandatanganan persetujuan bersama dengan 11 pelaku usaha di Kabupaten Kendal.
“Sebelas pelaku usaha mitra Disdukcapil Kendal, diantaranya Batik Widji, Sekolah Kreatif Ananda Purin, Always Fresha Fruit, Shafira Butik Purin, Basma Collection, Rumah Ratu Gaharu Indonesia, Wedang Anget Bandrek, Salon Sari Rias, Hotel Sae In, Ponpes Boarding Islamic Center Sabilul Rasyad, dan Butik Ayu Srogo,” terang Naning.
Dalam sambutannya, Bupati Kendal, Hj. Dyah Kartika Permanasari menyampaikan apresiasi kepada Dispendukcapil Kendal yang telah berinovasi melalui program KIAN HEBAT, yang targetnya adalah untuk semua anak yang berumur kurang dari 17 tahun sudah memiliki identitas kependudukan.
“Harapannya dengan program inovasi ini, KIA atau IKD ini bisa mencapai seratus persen, sehingga akan memudahkan Pemerintah Kabupaten Kendal dalam mengambil kebijakan, sehingga bisa lebih terarah dan tepat sasaran,” harap Bupati Kendal.
Dalam acara tersebut, Bupati Kendal juga meminta kepada seluruh elemen masyarakat agar bisa mengupayakan untuk memiliki dukumen kependudukan dengan lengkap, termasuk kartu identitas anak usia dibawa 17 tahun.
“Harapannya inovasi program KIAN HEBAT akan terlaksana dengan baik, sehingga semua anak di Kabupaten Kendal yang usianya di bawah 17 tahun akan memiliki kartu identitas kependudukan,” harap Bupati Dyah Kartika Permanasari.
Menurut Bupati Kendal, saat ini KIA atau IKD tidak hanya menjadi sebuah dokumen saja, namun saat ini juga memiliki nilai lebih, yaitu bisa mendapatkan diskon saat berbelanja dimitra Dispendukcapil.
“Pemkab Kendal mulai hari ini sudah memiliki 11 mitra pengusaha yang baru saja melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama untuk kemanfaatan pengguna KIA atau IKD, yaitu akan mendapatkan potongan harga saat berbelanja atau melakukan kegiatan transaksi dengan mitra tersebut,” ungkap Bupati Kendal.
Ia juga menambahkan, nantinya pengusaha mitra Disdukcapil akan terus ditingkatkan, agar masyarakat para pengguna KIA atau IKD akan mendapatkan banyak manfaat.
Sementara itu, Widji Astutik selaku pengusaha Batik Widji mengatakan, program inovasi dari Pemkab Kendal ini sangat baik dan saling memberikan manfaat, baik bagi para pemilik KIA atau IKD maupun bagi para pengusaha.
“Tentunya kami sangat mendukung program ini, karena saling keterkaitan untuk memberikan manfaat. Pemilik kartu akan mendapatkan potongan harga, dan pemberdayaan bagi pelaku usaha,” kata Widji Astutik.
Ia juga mengungkapkan, jika pemilik kartu berbelanja ke Batik Widji, maka akan mendapatkan potongan 15-20 persen.
Sedangkan, Diah Ayu Pemilik Butik By Ayu juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kendal atas kerja sama yang dilakukan.
“Saya sangat mendukung program baik ini, dan jika pemilik KIA maupin IKD membeli produk di Butik By Ayu, akan mendapatkan potongan harga 12 persen,” kata Diah.
Red-HJ99/HR
