Harianjateng.com, Boyolali – Dalam upaya menghasilkan generasi muda yang cerdas finansial, sebuah program menarik telah digalakkan di TPQ Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Sumber Ilmu, Desa Selodoko, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, (23/7/2024) . Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro, Mita Selfy Ana program studi Ekonomi, telah melaksanakan program kerja Monodisiplin yaitu Edukasi dan Peningkatan Kebiasaan Menabung melalui Program Celengan Harapan yang bertujuan untuk menanamkan kebiasaan menabung dan berwirausaha sejak dini pada anak-anak.
Kegiatan ini diadakan dengan melandasi pentingnya pendidikan finansial sejak usia dini. Mahasiswa KKN melihat bahwa menabung adalah salah satu kebiasaan baik yang harus dibiasakan pada anak-anak untuk membentuk kepribadian yang hemat dan bijak dalam mengelola uang. Dengan adanya kebiasaan menabung, anak-anak dapat belajar mengatur keuangan, memulai usaha kecil-kecilan, dan mencapai tujuan finansial mereka di masa depan.
“Kami melihat pentingnya menanamkan kebiasaan menabung sejak dini. Dengan kegiatan ini, anak-anak diharapkan dapat belajar mengatur keuangan sejak usia muda,” ujar pendiri PKBM Sumber Ilmu, Pak Nardi saat ditemui di lokasi kegiatan.
Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 23 Juli 2024 ini melibatkan anak-anak usia 10 – 11 tahun sebanyak 24 orang di TPQ Sumber Ilmu Desa Selodoko RT2/RW1. Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN tidak hanya memberikan edukasi tentang pentingnya menabung, tetapi anak-anak juga diajak belajar mengelola keuangan secara efektif. Antusiasme anak-anak sangat tinggi, terlihat dari semangat mereka dalam mengikuti kegiatan.
Kegiatan diawali dengan pemaparan materi tentang apa itu menabung, manfaat, tips dan trik menabung oleh mahasiswa KKN. Materi disampaikan dengan bahasa yang mudah dipahami oleh anak-anak, disertai dengan contoh-contoh nyata. Misalnya usaha kecil-kecilan, siswa dapat menjual hasil kerajinan tangan, tanaman hias, atau makanan ringan buatan sendiri. Setelah sesi materi, anak-anak diberi celengan untuk mendorong mereka mempraktikkan kebiasaan menabung secara rutin.
Kesuksesan kegiatan ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk PKBM Sumber Ilmu. Ke depannya, pendiri lembaga ini berharap dengan adanya progrm Celengan Harapan dapat terus berlanjut dan menginspirasi lembaga-lembaga lain untuk menerapkan kegiatan serupa. Dengan demikian, diharapkan akan lahir generasi muda yang cerdas, kreatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Mahasiswa KKN juga berharap program Celengan Harapan ini dapat memberikan dampak positif dan menjadi bekal bagi anak-anak untuk mengembangkan keterampilan finansial dan kewirausahaan mereka sejak dini, membentuk generasi muda yang mandiri dan memiliki masa depan yang cerah. (HJ33).