Pekalongan, Harianjateng.com- Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Ma’arif Jateng menggelar program bimbingan teknis (Bimtek) konversi motor listrik yang melibatkan 25 SMK dan 35 peserta Pelatihan yang diselenggarakan di SMK Syafi’I Akrom Kota Pekalongan.
Dalam acara Bimtek Konversi Motor Listrik yang bertema “Hemat Energi, Membirukan Langit” di yang digelar pada tanggal 6 Maret 2024. R. Andi Irawan Ketua LP Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah turut hadir. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan beberapa program terkait SMK, seperti Lembaga Sertifikasi Profesi, MKKS, kerjasama dengan beberapa perusahaan, dan proses pembentukan Burs Kerja Khusus (BKK).
“Pesan saya agar semua SMK yang bergabung dengan LP. Maarif Ma’arif untuk saling berkolaborasi dalam memajukan lembaga. Sehingga nantinya semua SMK di lingkungan Lembaga Pendidikan Ma’arif dapat merata secara kualiatas atau kuantitas,” R. Andi Irawan, Kamis (07/3/2024).
M. Arif Wahyudi Kepala SMK Syafi’i Akrom berharap program ini dapat mencetak putra-putri yang berakhlakul karimah dan berkompeten dalam bidangnya atau santri yang mempunyai keahlian dibidangnya. Selain itu, beliau menambahkan bahwa meskipun motor listrik masih belum familiar bagi sebagian, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada peserta.
Peserta bimtek ini berasal dari berbagai SMK unggulan di Jawa Tengah, antara lain SMK Unggulan Klambu Grobogan, SMK Ky Ageng Giri Demak, SMK Karya Nugraha Boyolali, dan beberapa lainnya. Dengan melibatkan SMK lainnya dalam sosialisasi motor listrik, diharapkan pengetahuan dan pemahaman tentang teknologi ramah lingkungan ini dapat tersebar lebih luas di kalangan pelajar dan masyarakat.
PT. Mitra Perkasa Metal dan PT. SAG turut dalam menyelenggarakan acara tersebut, menunjukkan komitmen mereka terhadap pendidikan dan teknologi di Indonesia. Slot subsidi yang diberikan dari tahun ke tahun diharapkan dapat meningkat, sehingga mendukung keberhasilan program-program pendidikan seperti ini.
Diklat untuk peserta bimtek dilaksanakan selama empat hari, mulai tanggal 6 hingga 9 Maret 2024 di SMK Syafii Akrom Pekalongan. Dengan melibatkan berbagai SMK di Jawa Tengah, program ini diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan dalam upaya meningkatkan pemahaman tentang teknologi ramah lingkungan, serta menghasilkan generasi muda yang berkompeten dan berakhlakul karimah.
Red-HJ99/AKL