Beranda blog Halaman 2

Pengurus Forsekdes Kendal Periode 2023-2028 Resmi Dikukuhkan

0

Kendal, Harianjateng.com- Pengurus Forum Sekretaris Desa (Forsekdes) Kabupaten Kendal Periode 2023-2028 Dikukuhkan Bupati Kendal, H. Dico M. Ganinduto, B.Sc., Rabu (22/11/2023) bertempat di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal.

 

Acara pelantikan turut dihadiri oleh Ketua Paguyuban Kades Bahurekso Kendal, Abdul Malik, pengurus Persatuan Perangkat Desa Indonesia, Nur Khozin, para kepala OPD Kendal, serta diikuti oleh Pengurus dan Anggota Forsekdes Kendal.

 

Dalam kesempatan itu, Bupati Kendal, Dico Ganinduto, B.Sc menyampaikan, para pengurus baru harus selalu bersemangat, jangan hanya semangat saat pengukuhan saja, nanum harus terus bersemangat untuk bisa bermanfaat bagi masyarakat di desanya masing-masing.

 

Bupati Kendal juga menyampaikan, bahwa Forsekdes ini adalah wadah bagi para sekretaris desa untuk benar-benar bisa berkarya, dan bisa memfasilitasi apa yang menjadi kebutuhan organisasi maupun seluruh personil sekretaris desa yang ada di Kabupaten Kendal.

 

“Tentunya yang tidak kalah penting bagaimana bisa merumuskan program-program kerja yang ada di Forsekdes, sehingga program kerja yang disepakati bisa berjalan dan berkontribusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ada di desanya masing-masing,” tutur Bupati Dico.

 

Ia berharap, Forsekdes ini akan menjadi mitra baik Pemerintah Kabupaten Kendal, sehingga harus segera merumuskan apa yang menjadi visi misi dari kepengurusan Forsekdes periode 2023-2028.

 

Bupati Kendal juga berpesan, dalam menghadapi Pemilu 2024 jangan sampai ada gesekan, adu domba dan perpecahan, karena semua harus saling menghormati beda pilihan dan harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

 

Sementara itu, Ketua Forsekdes Kendal, Moch Rifqi Rosadi menyampaikan, bahwa untuk kedepannya sesuai dengan arahan dari Bupati Kendal yaitu akan menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Kendal dan semua stakeholder terkait.

 

“Selain itu, kami akan segera melaksanakan program kerja, yang mana searah dengan program-program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kendal Kendal,” kata Moch Rifqi Rosadi.

 

Acara dilanjutkan dengan Pelantikan pengurus Forsekdes Kendal, dan penandatanganan berita acara oleh Bupati Kendal dan Ketua Forsekdes Kendal, Ketua Paguyuban Kades Bahurekso, Abdul Malik, dan Kepala Dispermasdes Kendal, Yanuar Fatoni.

 

Red-HJ99/HR

Lewat Branding, Sekolah dan Madrasah Ma’arif NU Brebes Dapat Lisensi Publik

0

Brebes, Harianjateng.com- Koordinator Gerakan Literasi Ma’arif (GLM) Nahdlatul Ulama PWNU Jawa Tengah Hamidulloh Ibda mengatakan bahwa branding sangat penting bagi kemajuan sekolah dan madrasah Lembaga Pendidikan Ma’arif NU.

Menurut Hamidulloh Ibda, melalui branding, sekolah dan madrasah Ma’arif akan dikenal masyarakat luas untuk mendapatkan lisensi publik bahwa sekolah dan madrasah Ma’arif memang bermutu dan unggul.

“Branding itu kegiatan sosialisasi, publikasi, dakwah, yang harus dikemas dengan menarik. Antara kemasan dan isi harus relevan dan tidak asal publikasi,” kata Hamidulloh Ibda dalam pembukaan Pelatihan Branding, Publikasi, dan Pengelolaan Website bagi Madrasah dan Sekolah yang digelar LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah LP. Ma’arif NU PCNU Brebes, Rabu (22/11/2023) di Kantor PCNU Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Ketua Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PCNU Kabupaten Brebes H Muhamad Robikhun, MPd., melaporkan kegiatan tersebut diikuti sekira 57 peserta. “Awalnya kita bagi menjadi tuga titik zona untuk guru dan peserta didik. Untuk SD/MI minimal satu, dan SMP/MTs agar tidak terlalu jauh. Namun jumlah peserta membludak,” katanya.

Pelatihan ini harus dikuasai, karena sekarang era digital. Berbeda dengan para ulama dan kiai dulu menulis kitab dengan kertas. Tapi sekarang kita harus menulis berbasis digital melalui publishing dan branding, karena manual sudah ketinggalan. Seperti contoh promosi PPDB pakai TikTok pakai gawai sebagai wahana dan sarana publikasi sekolah dan madrasah,” katanya.

Kita harus membiasakan tradisi menulis daripada tradisi menulis. “Semoga fasilitasi dari Lembaga Pendidikan Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah bisa berjalan lancar dan bermanfaat bagi Ma’arif Brebes,” katanya.

Sementara itu, Wakil Sekretaris PCNU Kabupaten Brebes H. Wahib mengikuti perkembangan teknologi kekinian, lompatannya begitu luar biasa. “Ma’arif harus tampil dalam dunia digital menjadi keniscayaan. Sebab, anak-anak kita generasi Z itu sudah tidak tertarik lagi dengan brosur, namun ketika mencari sekolah tidak perlu mutar-mutar, tapi cukup di website,” katanya.

Maka sekolah dan Ma’arif NU Brebes harus tampil di HP anak-anak kita. “Maka ini harus berlanjut, kita sudah dibuatkan website dan sudah dikawal pengelolaannya,” lanjutnya.

Dalam kesempatan itu, hadir juga para Tim Gerakan Literasi Ma’arif (GLM) LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah, Pengurus LP. Ma’arif NU PCNU Brebes, dan perwakilan madrasah dan sekolah Ma’arif se Kabupaten Brebes sebagai peserta. Sesuai rencana kegiatan akan berakhir Kamis (23/11/2023). Kegiatan tersebut merupakan GLM kedua setelah di Kabupaten Magelang pada kepengurusan LP. Ma’arif NU PWNU Jawa Tengah masa perpanjangan tersebut.

Kegiatan tersebut direncanakan akan berlangsung selama dua hari. Selain pelatihan branding, kegiatan diisi dengan pelatihan branding, teknis menulis berita, dan artikel populer oleh Hamidulloh Ibfa, karya sastra puisi dan cerpen oleh Niam At-Majha, media sosial dan pengelolaan website oleh Miftakhul Khoiri. Kegiatan itu juga melaunching website Maarifnubrebes.or.id yang akan menjadi media publikasi dan branding oleh sekolah dan madrasah di Kabupaten Brebes.

Red-HJ99/Ibda

 

Cegah Terorisme, FKPT Jateng Libatkan Pemuda Lewat Karakter ID

0

Semarang, Harianjateng.com- Hotel Aston Inn Pandanaran Semarang menjadi pusat perhatian dalam rangkaian kegiatan KARAKTER ID “Kampus Rakyat Terpilih Indonesia” yang diselenggarakan oleh Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Jawa Tengah.

 

Acara berlangsung selama dua hari, mulai tanggal 22-23 November 2023, dan memfokuskan pada pelibatan pemuda dalam upaya pencegahan radikalisme dan terorisme.

 

Narasumber utama pada acara ini, Kasi Pengawasan Barang BNPT Faizal Yan Aulia, S.Fil., M.Sc., menyampaikan pemahaman mendalam tentang kebijakan dan strategi pencegahan terorisme di kalangan pemuda. Beliau menyoroti peran penting pemuda sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan negara.

 

“Narasi pemuda sebagai agen perubahan menjadi kunci dalam mengurangi potensi paham radikal. Pemuda memiliki daya kreativitas dan semangat juang yang tinggi,” kata Faizal Yan Aulia, Rabu (22/11/2023).

 

Selanjutnya, Kaban Kesbangpol Jateng Haerudin, S.H., M.H., menggambarkan peran aktif pemuda, pelajar, dan organisasi kepemudaan dalam pencegahan terorisme. Beliau mengajak seluruh peserta untuk menjadi agen perubahan di lingkungan mereka masing-masing.

 

“Komitmen dan aksi nyata dari pemuda sangat diperlukan dalam mencegah merebaknya paham radikal. Mari bersama-sama kita bahu-membahu menjaga keutuhan dan kedamaian bangsa,” ujar Haerudin.

 

Ketua FKPT Provinsi Jawa Tengah, Prof. Dr. H. Syamsul Ma’arif, M.Ag., membuka secara resmi kegiatan ini. Dalam sambutannya, Prof. Syamsul Ma’arif menekankan pentingnya sinergi antara pemuda, akademisi, dan pemerintah dalam menjaga keamanan dan mengembangkan karakter positif di kalangan generasi muda.

 

“Kami berharap kegiatan ini dapat membangun kesadaran kolektif dan semangat gotong-royong dalam mencegah potensi ancaman terorisme dan radikalisme di kalangan pemuda,” kata Prof. Syamsul Ma’arif.

 

Acara berlangsung dengan penuh antusiasme, dan peserta aktif berpartisipasi dalam diskusi serta sesi tanya jawab. Semangat untuk terus mendukung upaya pencegahan terorisme dan radikalisme di kalangan pemuda pun terpancar dari kegiatan ini.

Red-HJ99/LH

Tingkatkan Kualitas Produk, Pelaku UMKM Bidang Boga dan Katering Mendapatkan Bimbingan dari Chef Michelle

0

Kendal, Harianjateng.com- Para pelaku UMKM di Kabupaten Kendal mendapatkan pelatihan membuat kue dan katering dari Chef Internasional Michelle Founder and CEO of IRIS Bake House, Selasa (21/11/2023) bertempat di Kantor Dekranasda Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

 

Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Kendal bersama Dekranasda Kabupaten Kendal.

 

Acara dihadiri oleh Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM, Toni Ari Wibowo beserta para staf, dan diikuti oleh puluhan para pelaku UMKM di Kabupaten Kendal yang bergerak dibidang boga dan katering.

 

Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro Disdagkop UKM Kabupaten Kendal, Lytria Wandwiasti mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) para pelaku UMKM, terutama dibidang boga dan katering di Kabupaten Kendal.

 

“Kegiatan ini diikuti oleh 88 peserta yang dibagi menjadi 8 kelompok, dan diharapkan semua kelompok bisa memperhatikan dan mengikuti kegiatan tersebut dengan sebaik-baiknya,” kata Litryah.

 

Kepala Disdagkop UKM Kendal, Toni Ari Wibowo menyampaikan, bahwa kegiatan ini sasarannya adalah pelaku UMKM yang bergerak disektor olahan makanan, seperti cake, snack, dan katering.

 

“Dalam pelatihan ini kita menghadirkan narasumber seorang chef lulusan dari Australia yang merupakan pemilik toko IRIS Bake House yang bergerak di bidang olahan cake dan snack,” tutur Toni Ari Wibowo.

 

Ia juga mengatakan, dengan adanya pelatihan ini, nantinya para pelaku UMKM mendapatkan bimbingan langsung dari Chef Michelle dan bisa menerapkan ilmu yang sudah diberikan, sehingga bisa menambah jenis produk dan kualitasnya.

 

“Harapannya para pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Kendal khususnya yang bergerak di olahan makanan bisa lebih maju dan lebih berinovasi lagi, termasuk menjaga mutu kualitas, banyak varian, serta menyesuaikan perkembangan zaman. Jadi olahan makanannya selain banyak varian, juga harus mengandung gizi,” harap Toni Ari Wibowo.

 

Dalam kesempatan itu, Chef Michelle Founder and CEO of IRIS Bake House menjelaskan, bahwa materi yang diberikan adalah membuat kue tar, kue bolu yang mengunakan resep spon serbaguna.

 

Ia juga mengatakan, dalam pelatihan ini menggunakan bahan-bahan seperti telur, tepung terigu, dan bahan untuk olahan untuk kue lainnya. Sedangkan untuk alat menggunakan mixer, oven, dan alat olahan lainnya.

 

“Selain melakukan praktek langsung membuat kue, para peserta juga diberikan resep takaran agar menghasilkan cita rasa yang enak dan tampilan yang menarik, sehingga bisa lebih meningkat kualitas produknya,” terang Chef Michelle.

 

Salah satu peserta, pelaku UMKM yang bergerak dalam bidang Cake And Cookies, Jamila mengatakan, kegiatan ini sangat bermanfaat, karena banyak ilmu yang didapatkan melalui praktek langsung, terutama bisa mendapatkan resep untuk membuat kue yang lebih berkualitas.

 

Red-HJ99/HR

Pendidik se-DIY Deklarasikan Penguatan Moderasi Beragama

0

Yogyakarta, Harianjateng.com- Kepala sekolah dan kepala madrasah di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta mendeklarasikan penguatan moderasi beragama peserta didik.

 

Deklarasi moderasi beragama ini dilaksanakan dalam seri Diskusi Publik Inovasi Moderasi Beragama yang dilaksanakan oleh Balai Litbang Agama (BLA) Semarang di University Club Hotel Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Selasa (21/11/ 2023).

 

Acara dihadiri oleh Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, Sekretaris Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, Direktur Kemahasiswaan Universitas Gadjah Mada (UGM), Kepala Kanwil Kementerian Agama DIY, Kapus Litbang LKKMO, Kapus Diklat Tenaga Administrasi, Kepala LMPQ, Wakil Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY, Kepala Balai Litbang Agama Jakarta, mahasiswa se-DIY dan perwakilan OSIS se-DIY. Acara diikuti oleh 118 kepala SMA/SMK se-DIY dan 73 kepala MA se-DIY.

 

Deklarasi ini sebagai bentuk komitmen para pendidik untuk menanamkan nilai-nilai moderasi beragama dan mengimplementasikannya di satuan pendidikan masing-masing.

 

Enam kepala sekolah/madrasah memimpin pembacaan deklarasi ini. Mereka adalah Singgih Sampurno (Islam), Elly Sabet Setiyana (Kristen), Oktivia Astuti (Katholik), Santy Pramitha, S. Ag. (Buddha), Ni Made Sulisuarsidi (Hindu), dan Agatha Yulia Ongko (Khonghucu).

 

Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Prof. Dr. H. Suyitno, M.Ag, mengatakan moderasi beragama bukan sekadar narasi. Moderasi beragama harus sampai pada implementasi. Teori moderasi beragama sudah banyak, tetapi praktiknya perlu diperluas di semua kementerian atau lembaga.

 

“Lembaga pendidikan seperti madrasah atau sekolah dinilai sangat pantas menjadi role model praktik moderasi beragama. Karena di dalamnya terdapat para ahli dan pendidik untuk menginternalisasi dan mempraktikkan nilai-nilai moderasi beragama,” ungkap Prof. Suyitno.

 

Menurut Suyitno, masih banyak satker yang belum mengimplementasikan program moderasi beragama. Mereka bisa mengadaptasi apa yang sudah dilakukan oleh madrasah atau sekolah yang menjuarai lomba inovasi moderasi beragama.

 

Adapun ikrar para pendidik dalam deklarasi moderasi beragama adalah sebagai berikut.

Pertama, meningkatkan keimanan dan ketakwaan peserta didik terhadap Tuhan Yang Maha Esa dalam keberagamaan yang moderat, toleran, dan santun terhadap sesama umat beragama. Kedua, meningkatkan sikap toleransi peserta didik sehingga terwujud sikap menghormati agama dan kepercayaan antar sesama umat beragama.

 

Ketiga, meningkatkan sikap kebangsaan peserta didik melalui cinta tanah air, bangsa, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta menjunjung tinggi Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945. Keempat, mencegah pemahaman dan perilaku keagamaan peserta didik yang mengarah pada kekerasan, radikalisme, dan ekstremisme dalam beragama dan kehidupan berbangsa. Kelima, mengembangkan sikap penghargaan peserta didik terhadap budaya bangsa, tradisi lokal, dan nilai-nilai luhur bagi penguatan kepribadian bangsa.

Red-HJ99/HR

Jelang Tahun Tahun Baru 2024, Disdagkop dan UKM Kendal Antisipasi Kenaikan Harga Bapokting

0

Kendal, Harianjateng.com- Jelang tahun baru 2024 mendatang menjadi kebiasaan masyarakat untuk belanja lebih konsumtif karena kebutuhannya lebih banyak dibandingkan hari-hari biasanya. Hal itu, tentunya akan mempengaruhi pada kenaikan harga Bahan Kebutuhan Pokok Penting (Bapokting), sehingga perlu adanya antisipasi sejak dini.

 

Hal itulah yang dikatakan oleh Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Kendal, Abdul Aziz saat dikonfirmasi, Senin (20/11/2023).

 

Abdul Aziz juga menyampaikan, terkait dengan langkah antisipasi Kenaikan harga jelang tahun baru 2024. Sesuai dengan Tugas dan Fungsi Disdagkop dan UKM terus melakukan pemantauan perkembangan harga Barang Pokok dan Penting di pasar-pasar tradisional, dan berkoordinasi dengan para OPD dan stakeholder terkait dengan perkembangan harga saat ini.

 

“Dalam mengantisipasi kenaikan Barang Pokok dan Penting jelang tahun baru, maka kita harus mengetahui kondisi ketersediaan dan harga Bapokting yang ada di pasar-pasar dan di pelaku usaha wilayah Kabupaten Kendal. Maka, Disdagkop UKM Kendal akan menggelar rapat koordinasi Temu Usaha Menghadapi Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 pada tanggal 30 November di Hotel Sae Inn Kendal,” kata Abdul Aziz.

 

Kabid Perdangang juga menjelaskan, adapun pihak yang akan diundang, diantaranya Para pelaku usaha di Kabupaten Kendal, SPBE, SPBU, Ricemild, Swalayan, Distributor Bapokting, IGN, Tim TPID dan semua unsur terkait lainnya. Hal ini untuk mengetahui apa saja yang menjadi kendala yang dihadapi dan mengetahui ketersediaan barang pokok dan penting.

 

“Selain itu, juga menentukan langkah-langkah antisipatif terhadap kenaikan harga pada Bapokting di Kabupaten Kendal, karena menjelang hari-hari besar menjadi kebiasaan masyarakat berbelanja lebih konsumtif, sehingga dapat menyebabkan kenaikan harga pada Bapokting,” tanbah Abdul Aziz.

 

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat, intinya berbelanjalah sesuai dengan kebutuhannya masing-masing, jangan panic buying, karena hingga sampai saat ini semua kebutuhan Bapokting di Kabupaten Kendal stok masih tercukupi.

Red-HJ99/HR

Kuatkan Sinergi Jelang Pemilu 2024, Kapolres Kendal Jalin Silaturahmi dengan Ormas dan LSM 

0

Kendal, Harianjateng.com – Kapolres Kendal AKBP. Feria Kurniawan, S.I.K., bersama Ormas LSM menggelar acara silaturahmi dan dialog bersama perwakilan Ormas dan LSM se-Kabupaten Kendal dalam rangka menciptakan Pemilu Damai tahun 2024, Senin (20/11/2023) bertempat di Tirto Arum Baru Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

 

Kegiatan tersebut diikuti oleh beberapa lembaga yang tergabung dalam Ormas Kendal Bersatu (OKB), diantaranya Ormas Kelabang Hitam, Ormas Lindu Aji, Ormas GMBI, Ormas Pemuda Pancasila, dan Ormas Ronggolawe untuk menciptakan Pemilu 2024 secara aman dan damai.

 

Kapolres Kendal AKBP. Feria Kurniawan, S.I.K., mengatakan, bahwa acara dialog dalam rangka menciptakan Pemilu damai 2024 bersama Ormas-LSM ini merupakan upaya preventif (pencegahan) dan persuasif yang dilakukan oleh Polres Kendal bersama Ormas se- Kabupaten Kendal.

 

“Kita coba memulai dengan organisasi masyarakat, keagamaan, kesukuan, ormas lingkungan dan LSM, mulai dari kegiatan kampanye sampai nanti Pemilihan, rekapitulasinya, ada saluran juga yang bisa menjadikan mereka sebagai pemantau Pemilu, dengan harapan Bisa ikut menjaga kondusivitas dengan mengedukasi masyarakat,” kata Kapolres Kendal.

 

Ia juga menghimbau, Kepada Ormas, LSM untuk bersama-sama menjaga keamanan, ketertiban serta kondusifitas di wilayah Kabupaten Kendal.

 

“Mari kita bersama-sama menciptakan suasana guyub rukun dalam persaudaraan dan saling menghargai. Sesama Ormas, LSM saling menghormati dan menghargai keberagaman dan ciri khas masing-masing. Mari kita saling silaturahmi dan komunikasi antar Ormas, LSM dengan instansi terkait,” katanya.

 

Selanjutnya Kapolres Kendal menambahkan bahwa tawuran antar pelajar merupakan hal serius yang menganggu situasi Kamtibmas menjelang Pemilu 2024.

 

“PR kami adalah tawuran pelajar, sangat disayangkan kalau hal ini terus berkembang karena akan mengganggu situasi Kamtibmas menjelang Pemilu Tahun 2024, kita sudah melakukan upaya dengan patroli rutin gabungan dan kita juga sudah mengungkap beberapa kasus tawuran yang ada di Kendal, kita berharap bantuan bersama sama dari teman-teman Ormas untuk melakukan upaya pencegahan serta menekan supaya tawuran pelajar tidak terjadi lagi di Kabupaten Kendal apalagi mendekati Pemilu Tahun 2024,” pungkasnya.

 

Red-HJ99/HR

Menjaga Kesehatan dan Kebugaran Masyarakat, Komisi X DPR RI bersama Asiafi Kendal Menggelar Senam Massal

0

Kendal, Harianjanteng.com- Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia melalui Anggota Komisi X DPR RI bersama  Asosiasi Instruktur Aerobik dan Fitnes Indonesia (Asiafi) Kabupaten Kendal menyelenggarakan Senam Massal dan Zumba Party dalam rangka Gebyar Olahraga Masyarakat, Minggu (19/11/2023) bertempat di Gor Sasana Krida Bahurekso Kendal.

Acara dihadiri oleh Anggota Komisi X DPR RI, Dr. H. Ahmad Mujib Rohmat, S.H., M.H, Ketua Asiafi Kendal, Doni beserta para pengurus lainnya, Penasehat Asiafi Kendal, Muhammad Ilyas, S.H., M.H., dan diikuti oleh ratusan warga Kabupaten Kendal.

Senam Massal dan Zumba Party dalam rangka Gebyar Olahraga Masyarakat

Dalam laporannya, Ketua Asiafi Kendal, Doni menyampaikan, bahwa kegiatan ini diikuti oleh 300 peserta masyarakat daerah Kabupaten Kendal.

“Dalam kegiatan ini juga disiapkan berbagai doorprize bagi para peserta, dengan hadiah utama sepeda olahraga, dan banyak hadiah menarik lainnya yang sudah disiapkan bagi para peserta,” terang Doni.

Tak lupa, dalam kegiatan tersebut Doni juga mengucapkan terima kasih kepada Menteri Pemuda Olahraga dan Anggota Komisi X DPR RI, Dr. Mujib Rohmat, S.H., M.H, karena melalui kegiatan ini sebagai bukti bahwasanya Pemerintah melalui DPR RI ikut serta membangun kesehatan dan kebugaran masyarakat Kendal.

Anggota Komisi X DPR RI, Dr. H. Ahmad Mujib Rohmat, S.H. M.H

Sementara itu, Anggota Komisi X DPR RI, Dr. Ahmad Mujib Rohmat, S.H., M.H dalam sambutannya menyampaikan, bahwa Komisi X DPR RI salah satunya adalah bidang Pemuda dan Olahraga, sehingga pada hari ini melalui Program Gebyar Olahraga dari Menteri Pemuda Olahraga, Asiafi Kendal bisa menyelenggarakan kegiatan senam bersama masyarakat Kabupaten Kendal.

Ia juga menjelaskan, bahwa saat ini Komisi X DPR RI sedang membuatkan Undang-Undang Sistem Keolahragaan Nasional, dan itu sudah diperbaharui yang salah satu isinya olahraga tersebut dibagi menjadi tiga. Pertama adalah olahraga Prestasi yang kaitannya hingga tingkat Internasional, seperti Pertandingan Sepak Bola FIFA. Kedua, olahraga pendidikan mulai SD sampai Tingkat Perguruan Tinggi, seperti POPDA, POPNAS dan lain sebagainya.

“Ketiga adalah olahraga masyarakat yang seperti hari ini kita lakukan, yang tujuannya adalah ingin menjadikan masyarakat sehat, bugar dan happy,” terang Mujib Rohmat.

Ia juga menyampaikan, pada orde baru ada istilah mengolahragakan masyarakat dan mensyaratkan olahraga, dan kegiatan ini adalah untuk memasyarakatkan olahraga dalam rangka olahraga dijadikan sebagai budaya olahan fisik, sehingga tradisinya adalah masyarakat yang sehat dan bugar.

“Jika masyarakat kita sehat dan bugar, maka insaAllah masyarakat kita akan menjadi lebih produktif dan berkerja dengan baik. Hal inilah yang menjadi harapan kita bersama,” ungkap Mujib Rohmat.

Anggota Komisi X DPR RI, Mujib Rohmat menambahkan, bahwa kegiatan ini akan berlanjut dan menyasar di pondok-pondok pesantren dan lingkungan perguruan tinggi yang berada di Daerah Pemilihan (Dapil) wilayahnya dalam rangka memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat.

Dalam acara tersebut, H. Ahmad Mujib Rohmat bersama dengan para Instruktur dan ratusan warga Kabupaten Kendal ikut serta melakukan olahraga bersama, dan menyerahkan hadiah utama kepada kepada peserta pemenang undian doorprize.

Penyerahan hadiah kepada peserta oleh Anggota Komisi X DPR RI didampingi Ketua Asiafi Kendal beserta anggota

Faizah salah satu warga dari desa Cepiring mengatakan, bahwa kegiatan ini sangatlah bermanfaat, terutama untuk kesehatan secara fisik, karena dengan olahraga bisa lebih menjaga kondisi kesehatan tubuh.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Kemenpora dan Anggota Komisi X DPR RI melalui Bapak Mujib Rohmat, serta Asiafi Kendal yang sudah menyelenggarakan kegiatan ini, terlebih saya bersyukur bisa mendapatkan undian sepeda olahraga, sehingga bisa saya manfaatkan untuk tambahan olahraga,” kata Faizah.

Red-HJ99/HR

Rencana Penanggulangan Bencana Boyolali Disusun

0

Boyolali, Harianjateng.com – Pada Jum’at (17/11/2023) dalam kegiatan penyusunan rencana penanggulangan bencana Kabupaten Boyolali tahun 2023.

Kegiatan difasilitasi langsung oleh Dr. Zela Septikasari M.Sc., M.Pd menyampaikan bahwasannya Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana di Kabupaten Boyolali ini bertujuan untuk merumuskan strategi, langkah-langkah, dan koordinasi yang efektif dalam menanggulangi bencana, melindungi masyarakat, serta meminimalkan kerugian akibat bencana.

Kegiatan FGD kali ini merupakan lanjutan dari FGD 1 dan FGD 2 yang telah dilaksanakan sebelumnya. Pada kegiatan kali ini lebih di fokuskan pada rumusan isue strategis dan pengecekan draft rencana aksi daerah dari masing-masing organisasi perangkat daerah di Kabupaten Boyolali.

Kegiatan ini di hadiri oleh perwakilan dari 40 OPD di Kabupaten Boyolali untuk melanjutkan kembali pembahasan mengenai Penyusunan RPB Kabupaten Boyolali. Kegiatan di awali dengan pembukaan oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Boyolali Bapak Suratno, S.H.,M.M. menyampaikan bahwa kegiatan kali ini merupakan lanjutan dari pelaksanaan Penyusunan RPB pada FGD 1 dan 2 yang telah di laksanakan sebelumnya, beliau menyampaikan apresiasi kepada para hadirin yang sudah ikut serta berperan aktif dalam penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana untuk masa yang akan datang.

Selanjutnya penyampaian materi oleh Dr. Zela Septikasari mengenai hasil review FGD 1, FGD 2 dan juga asistensi bersama BNPB yang sebelumnya telah dilaksanakan. Penyusunan RPB yang dilaksanakan di Kabupaten Boyolali tidak hanya milik BPBD saja, akan tetapi menjadi dokumen RPB Kabupaten Boyolali.

Selain itu, penyampaian materi juga di sampaikan oleh Bapak Suparlan, S.Sos.I.MA., C.EIA selaku tim fasilitator yang membahas mengenai peninjauan kembali isue strategis yang sebelumnya telah di bahas dan membagi peserta FGD menjadi 3 kelompok yang mana nantinya akan dilakukan review draf rencana aksi daerah. Selanjutnya kegiatan ditutup oleh Bapak Eko Suharsono, S.T.,M.M. Mewakili Bapak Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Boyolali.

Respon peserta dalam kegiatan penyusunan rencana penanggulangan bencana di daerah dapat sangat beragam. Umumnya, mereka akan terlibat aktif dalam diskusi, memberikan masukan, berbagi pengetahuan lokal, serta berpartisipasi dalam merumuskan strategi yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan daerah mereka. Ini dapat meningkatkan pemahaman dan keterlibatan masyarakat dalam upaya penanggulangan bencana. (Red-HJ12/hi).

Temanggung TV Dapat Anugerah Penyiaran KPID Award 2023

0

Semarang, Harianjateng.com – Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Temanggung TV mendapat Anugerah Penyiaran KPID Award 2023 sebagai Juara 3 Televisi Lokal Terbaik di Jawa Tengah. Hal itu terungkap dalam Anugerah Penyiaran Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Tengah Award 2023 di studio 1 TVRI Jawa Tengah, Jumat malam (17/11/2023).

 

Ketua KPID Jawa Tengah Muhammad Aulia Asyahiddin mengatakan bahwa penyelenggaraan KPID Jawa Tengah Award 2023 telah dilaksanakan pada tahun ketiga. “Penyelenggaraan ini adalah tahun ketiga, penyelenggaraan ketiga oleh KPID Jawa Tengah yang dari tahun ke tahun jumlah peserta semakin meningkat. Tahun lalu peserta berjumlah 186. Tahun ini meningkat menjadi 200 lembaga penyiaran yang ikut,” katanya.

 

Pihaknya mencontohkan, untuk peserta kategori iklan layanan masyarakat diperoleh sebanyak 186 dan didapatkan 12 besar.

 

Tema Anugerah Penyiaran KPID Award 2023 tahun ini adalah “Siaran Sehat untuk Pemilu Bermartabat”. “Kita yakin lembaga penyiaran di Jawa Tengah untuk menjaga nilai kebhinekaan, nilai-nilai Pancasila. Kita yakin Indonesia tenang dan tetap bersaudara di momen Pemilu 2024,” kata Aulia.

 

Pihaknya menegaskan bahwa hanya mereka yang berani berkompetisi yang siap menjadi pemenang. “Malam ini adalah malam pesta para pemenang,” tegasnya.

 

Pj Gubernur Jawa Tengah yang diwakilkan Sekda Provinsi Jawa Tengah Sumarno mengatakan bahwa Pemrov Jawa Tengah mengatakan bahwa Media sangat dibutuhkan masyarakat untuk menjalankan fungsi edukasi, informasi, dan hiburan.

Media adalah untuk media bermartabat

 

“Kami apresiasi teman-teman media yang mengedukasi masyarakat, bermartabat, menjaga kondusivitas di tahun politik ini,” katanya.

 

Sementara itu, Ketua Dewan Pengawas dan Pjs Direktur Utama LPPL Temanggung TV Hamidulloh Ibda mengatakan bahwa capaian tersebut menjadi spirit untuk berbenah. “Meski baru pertama kali mengikuti ajang Anugerah Penyiaran ini, alhamdulillah kita bisa Juara 3, tapi justru ini menjadi spirit bagi Dewan Pengawas, jajaran manajemen untuk terus menerus menerus melakukan perbaikan pada aspek kelembagaan, SDM, program, dan berita-berita bernas untuk kemajuan penyiaran di Jawa Tengah,” katanya.

 

Seperti diketahui, dalam kategori Lembaga Penyiaran Lokak Terbaik Jawa Tengah Juara I adalah TVKU Semarang, Juara 2 TATV Surakarta, dan Juara 3 LPPL Temanggung TV.

Red-HJ99/HI